Wahyu 22:20 ,"Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: "Ya, Aku datang segera!" Amin, datanglah, Tuhan Yesus"
Yesus Tuhan akan datang kembali adalah sebuah janji dan harapan bagi umat-Nya. Sekalipun Yesus mengatakan bahwa adakah iman di bumi ini bila Dia datang kedua kalinya? [Lukas 18:8 Aku berkata kepadamu: Ia akan segera membenarkan mereka. Akan tetapi, jika Anak Manusia itu datang, adakah Ia mendapati iman di bumi?"]
Pertanyaan Yesus yang mempertanyakan apakah umat-Nya masih beriman atau tidak mengambarkan kondisi yang sukar untuk tetap beriman kepada-Nya, namun bagi Dia tidak ada yang mustahil.
Konsep kedatangan Yesus ada banyak penafsiran. Seperti pandangan Yahudi yang menyatakan bahwa Mesias belum datang (untuk pertama) jadi harus menantikan kedatangan Mesias terlebih dahulu sebelum kesudahan zaman. Dengan pemikiran ini, menolak Yesus sebagai Mesias karena di lahirkan dari seorang wanita yang tidak jelas suaminya .......... Konsep lain adalah untuk mematahkan salib dan membunuh babi diikuti oleh pemunculan api di Eden.......
Pemikiran kedatangan Yesus kedua kali beragam, namun pernyataan Yesus kepada umat-Nya, apakah ada iman di bumi kepada-Nya sebagai Mesias ? Dalam perempuan 5 gadis bijak dan 5 gadis bodoh, maka kedatangan-Nya dalam kondisi "gelap".
Apakah karena hadirnya mesias-mesia palsu yang merajalela?, Apakah karena telah terjadi pengangkatan orang beriman atau bersamaan dengan pengangkatan yang percaya? Apakah karena adanya kesengsaraan yang dialami orang percaya? atau pemikiran lain.... misal: 2 Ptr 3:3, Banyak sekali keterbatasan manusia untuk memahami hal ini serta keberagaman pendapat dalam keterbatasan manusia dalam penafsiran hal ini.
Waktu terus berjalan menuju kedatangan-Nya yang kedua. Semakin hari akan semakin dekat dengan kedatangan-Nya. Firman Tuhan memberi nasihat kepada kita untuk menantikan kedatangan-Nya kedua. NasihatNya adalah : Yudas 1:20-23.
Dalam pemerintahan-Nya, umat pilihan dapat saja dilibatkan dalam kegiatan pemerintahan berdasarkan kedaulatan-Nya, di dalam Kerajaan-Nya, namun yang terutama menikmat persekutuan yang indah dengan Allah Pencipta dalam kekekalan.
Bila Yesus bermaksud mendirikan kerajaan-Nya di bumi itu adalah kedaulatan-Nya, termasuk melibatkan dalam sistem pemerintahan-Nya dan tidak perlu peperangan seperti yang dikenal dunia saat ini. Dia adalah Firman. FirmanNya memiliki otoritas kekuasaan cukup mengalahkan segala sesuatu tanpa pertempuran tetapi penguasa kegelapan meski tahu akan kalah melakukan perlawanan dengan membangkitkan kesombongan yang berlebihan, menipu ...... sehingga kita sebagai umat-NYA harus berjaga-jaga dan berdoa, lawan si iblis dengan segenap senjata Allah.
Kedatangan-Nya akan terlihat seluruh mata manusia. Beberapa pernyataan Firman-Nya tentang kedatangan-Nya kedua antara lain :
Kembalinya Kristus semestinya diantisipasi dengan sukacita karena membawa kita ke surga, karena kita sudah jadi warganegara surgawi serta mengenakan tubuh kemuliaan. Pengharapan ini bukan hanya untuk yang masih hidup tetapi juga untuk mereka yang sudah meninggal. Bagi orang percaya hal ini mengembirakan.
Perjanjian Baru dalam hal kedatangan Yesus kembali memiliki efek sekarang. Karena orang percaya akan meihat Dia yang murni, maka orang percaya harus memurnikan diri mereka ( 1 Yohanes 3:3 ) Akhir zaman ini akan berarti penghancuran dari bumi yang sekarang dan introduksi bagi langit dan bumi yang baru, Petrus menekankan "betapa suci dan salehnya kamu harus hidup" ( 2 Petrus 3:11)
Yesus Tuhan akan datang kembali adalah sebuah janji dan harapan bagi umat-Nya. Sekalipun Yesus mengatakan bahwa adakah iman di bumi ini bila Dia datang kedua kalinya? [Lukas 18:8 Aku berkata kepadamu: Ia akan segera membenarkan mereka. Akan tetapi, jika Anak Manusia itu datang, adakah Ia mendapati iman di bumi?"]
Pertanyaan Yesus yang mempertanyakan apakah umat-Nya masih beriman atau tidak mengambarkan kondisi yang sukar untuk tetap beriman kepada-Nya, namun bagi Dia tidak ada yang mustahil.
Konsep kedatangan Yesus ada banyak penafsiran. Seperti pandangan Yahudi yang menyatakan bahwa Mesias belum datang (untuk pertama) jadi harus menantikan kedatangan Mesias terlebih dahulu sebelum kesudahan zaman. Dengan pemikiran ini, menolak Yesus sebagai Mesias karena di lahirkan dari seorang wanita yang tidak jelas suaminya .......... Konsep lain adalah untuk mematahkan salib dan membunuh babi diikuti oleh pemunculan api di Eden.......
Pemikiran kedatangan Yesus kedua kali beragam, namun pernyataan Yesus kepada umat-Nya, apakah ada iman di bumi kepada-Nya sebagai Mesias ? Dalam perempuan 5 gadis bijak dan 5 gadis bodoh, maka kedatangan-Nya dalam kondisi "gelap".
Apakah karena hadirnya mesias-mesia palsu yang merajalela?, Apakah karena telah terjadi pengangkatan orang beriman atau bersamaan dengan pengangkatan yang percaya? Apakah karena adanya kesengsaraan yang dialami orang percaya? atau pemikiran lain.... misal: 2 Ptr 3:3, Banyak sekali keterbatasan manusia untuk memahami hal ini serta keberagaman pendapat dalam keterbatasan manusia dalam penafsiran hal ini.
Waktu terus berjalan menuju kedatangan-Nya yang kedua. Semakin hari akan semakin dekat dengan kedatangan-Nya. Firman Tuhan memberi nasihat kepada kita untuk menantikan kedatangan-Nya kedua. NasihatNya adalah : Yudas 1:20-23.
- (20) Akan tetapi kamu, saudara-saudaraku yang kekasih, bangunlah dirimu sendiri di atas dasar imanmu yang paling suci dan berdoalah dalam Roh Kudus.
- (21) Peliharalah dirimu demikian dalam kasih Allah sambil menantikan rahmat Tuhan kita, Yesus Kristus, untuk hidup yang kekal.
- (22) Tunjukkanlah belas kasihan kepada mereka yang ragu-ragu,
- (23) selamatkanlah mereka dengan jalan merampas mereka dari api. Tetapi tunjukkanlah belas kasihan yang disertai ketakutan kepada orang-orang lain juga, dan bencilah pakaian mereka yang dicemarkan oleh keinginan-keinginan dosa
- (1) "Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku.
- (2) Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu.
- (3) Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamu pun berada.]
Dalam pemerintahan-Nya, umat pilihan dapat saja dilibatkan dalam kegiatan pemerintahan berdasarkan kedaulatan-Nya, di dalam Kerajaan-Nya, namun yang terutama menikmat persekutuan yang indah dengan Allah Pencipta dalam kekekalan.
Bila Yesus bermaksud mendirikan kerajaan-Nya di bumi itu adalah kedaulatan-Nya, termasuk melibatkan dalam sistem pemerintahan-Nya dan tidak perlu peperangan seperti yang dikenal dunia saat ini. Dia adalah Firman. FirmanNya memiliki otoritas kekuasaan cukup mengalahkan segala sesuatu tanpa pertempuran tetapi penguasa kegelapan meski tahu akan kalah melakukan perlawanan dengan membangkitkan kesombongan yang berlebihan, menipu ...... sehingga kita sebagai umat-NYA harus berjaga-jaga dan berdoa, lawan si iblis dengan segenap senjata Allah.
Kedatangan-Nya akan terlihat seluruh mata manusia. Beberapa pernyataan Firman-Nya tentang kedatangan-Nya kedua antara lain :
- Kisah Para Rasul 1:10,11.
- (10) Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka,
- (11) dan berkata kepada mereka: "Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga.
- Lukas 21:27 Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia datang dalam awan dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya
- Wahyu 1:7 Lihatlah, Ia datang dengan awan-awan dan setiap mata akan melihat Dia, juga mereka yang telah menikam Dia. Dan semua bangsa di bumi akan meratapi Dia. Ya, amin.
- 1 Tesalonika 4:16,17
- (16) Sebab pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit;
- (17) sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan
- Matius 24:27 ,"Sebab sama seperti kilat memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke barat, demikian pulalah kelak kedatangan Anak Manusia"
- Matius 24:36,42
- (36) ,"Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorang pun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anak pun tidak, hanya Bapa sendiri."
- (42) Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang Kristus datang ke dua kalinya adalah sesuatu janji yang pasti. Berjaga dan berdoa adalah perintah-Nya menjelang kedatangan-Nya yang mendekat.
Kembalinya Kristus semestinya diantisipasi dengan sukacita karena membawa kita ke surga, karena kita sudah jadi warganegara surgawi serta mengenakan tubuh kemuliaan. Pengharapan ini bukan hanya untuk yang masih hidup tetapi juga untuk mereka yang sudah meninggal. Bagi orang percaya hal ini mengembirakan.
Perjanjian Baru dalam hal kedatangan Yesus kembali memiliki efek sekarang. Karena orang percaya akan meihat Dia yang murni, maka orang percaya harus memurnikan diri mereka ( 1 Yohanes 3:3 ) Akhir zaman ini akan berarti penghancuran dari bumi yang sekarang dan introduksi bagi langit dan bumi yang baru, Petrus menekankan "betapa suci dan salehnya kamu harus hidup" ( 2 Petrus 3:11)
