Full Life berkomentar terhadap teks di atas "Sesuatu kekejian" mengacu pada perak dan emas yang dipakaikan pada berhala-berhala Kanaan (ayat Ul 7:25); segala sesuatu yang berkaitan dengan penyembahan berhala harus dibinasakan. Peringatan ini kepada orang Israel untuk membuang segala sesuatu yang keji dari rumah mereka juga berlaku sekarang ini. Segala sesuatu yang mendatangkan dosa dan ketunasusilaan dan bertentangan dengan tabiat kudus Allah tidak boleh diizinkan di dalam rumah kita (bd. Yeh 5:7,9). Oleh karena itu, orang percaya harus sangat berhati-hati supaya tidak membiarkan pengaruh dari gaya hidup yang bejat memasuki rumah mereka melalui orang lain atau sarana hiburan (bd. Ul 12:29-31; 18:12-13; Ams 6:16-19). Gantinya mengizinkan kejahatan dan kefasikan memasuki rumah tangga kita, kita justru harus "benar-benar merasa jijik dan keji terhadap hal itu" karena membiarkan dan menikmati kejahatan dalam rumah kita berarti jatuh di bawah kutukan Allah (bd. Ul 23:14;)
kita sebagai umat pilihan-Nya haruslah merasa jijik dan keji terhadap barang tumpas. Namun jika tidak merasa demikian, justru kitalah yang akan ditumpas (bermasalah). Yang lebih berbahaya lagi, yaitu di Yosua 7:12. Di situ dikatakan jika barang tumpas itu ada di sekitar kita, kita bukanlah pemenang karena Tuhan tidak menyertai kita.
Chuck D Pierce dan Rebecca Wanger Sytsema menyatakan gejala-gejala dari suasana rumah yang tercemar dari barang tumpas dan atau hadirnya kuasa gelap sehingga memerlukan pembersihan rohani adalah :
- Penyakit kronis yang tiba-tiba
- Mimpi mimpi yang tidak menyenangkan dan mimpi-mimpi buruk yang berulang-ulang.
- Insomnia atau rasa ngantuk yang luar biasa.
- Masalah-masalah perilaku.
- Masalah-masalah hubungan- perkelahian, pertengkaran dan komunikasi yang salah ditafsirkan yang terus menerus terjadi.
- Tidak ada damai sejahtera.
- Anak-anak gelisah dan terganggu.
- Penyakit penyakit yang tidak dapat dijelaskan atau ikatan dosa.
- Hantu hantu atau penampakan penampakan setan (biasanya nak anak kecil mudah merasakan)
- Poktergeists (hantu-hantu yang suka mengerakkan benda-benda).
- Bau bau busuk yang tidal dapat dijelaskan.
- Udara terasa berat sehingga menyebabkan sukar bernafas.
- Perasaan ingin muntah dan rasa pusing terus menerus.
- Patung-patung dari berhala-berhala asing.
- Benda-benda okultisme.
- Video porno, buku-buku porno, buku-buku komik, poster, film dengan tema setan.
Selain benda tumpas, ada faktor lain mengapa rumah tertentu dihuni oleh kuasa kegelapan, diantaranya:
- Tanah / rumah / gedung yang dipakai untuk upacara penyembahan setan / iblis.
- Lokasi dimana di dalamnya terjadi pembunuhan.
- Suatu tanah / rumah dimana terdapat pelanggaran moral seperti percabulan , perzinahan dan perbuatan amoral lainnya termasuk internet untuk menyaksikan film porno.
- Gedung - gedung / rumah-rumah yang dibangun dengan cara merampas tanah atau hak milik orang lain.
Untuk membebaskan tanah / rumah dari kuasa kegelapan maka harus memohon pengampunan Tuhan atas segala dosa yang pernah terjadi di tanah / rumah / gedung dan mohon darah Yesus menyucikan tanah / rumah / gedung tersebut yang selanjutnya sebaiknya diikuti dengan pewartaan Injil Kerajaan di rumah tersebut.
Tanah / rumah / gedung yang dihuni oleh kuasa kegelapan sebaiknya dilakukan pelepasan dari kuasa gelap. Pelayanan pelepasan Kristen dengan pengusiran setan yang dilakukan berbeda dibandingkan dalam agama-agama atau kepercayaan-kepercayaan lain. Perbedaan tersebut antara lain:
- Pengusiran setan kita lakukan dalam kuasa satu nama saja, Tuhan Yesus Kristus (Mrk 16:17). Kita tidak memakai nama-nama lain untuk mengusir setan.
- Pengusiran setan dilakukan bukan dengan kekuatan manusia, kekuatan pikiran (mind power), kekuatan jiwa (psychological power), atau kekuatan-kekuatan spiritual lain. Pengusiran itu dilakukan dengan memohon kuasa dari Roh Kudus (Kis 1:8).
- Pengusiran setan dilakukan dalam rangka memohon kehadiran Tuhan, sebab ketika setan diusir, sesungguhnya Kerajaan Allah datang (Luk 11:20).
- Pengusiran setan dilakukan dengan berpedoman pada Alkitab yang adalah Firman Tuhan. Alkitab harus menjadi “buku manual” bagi praktek pelayanan ini (band. 2 Tim 3:16)
Segala mujizat pembebasan dari kuasa jahat hendaknya membawa orang semakin tergantung dan dekat dengan Allah. Hal pokok adalah agar setiap umat berdoa "lepaskanlah kami dari segala yang jahat" (bagian dari doa Bapa Kami, lihat Matius 6: 13). Yesus tetap menjadi yang utama dan istimewa bagi pergulatan hidup umat beriman. Manusia hidup dalam dunia berarti manusia hidup dalam peperangan terus-menerus melawan pengaruh Setan, karena dunia dipahami sebagai "panggung sejarah manusia, yang ditandai oleh kegiatan-kegiatannya, oleh kegagalan dan keberhasilannya yang diimani sebagai ciptaan Allah, yang jatuh dalam perbudakan Setan namun dibebaskan oleh Kristus.
"Iman didalam Yesus Kristus adalah satu-satunya cara eksorsisme!"