-->

Notification

×

Sebab Tuhan adalah Roh; dan dimana ada Roh Allah, disitu ada kemerdekaan 2 Korintus 3:17

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Kepemimpinan Manusia Berdasarkan Kepemimpinan Allah.

Sabtu, 19 Januari 2019 | Januari 19, 2019 WIB | 0 Views Last Updated 2023-06-23T19:28:46Z
Kepemimpinan manusia ini adalah kepemimpinan atas dasar perintah dan kehendak Allah bagi umat manusia
  1. Sejak awal Allah sudah menjadikan manusia sebagai Pemimpin yang sekaligus melengkapinya dengan sifat sifat untuk memimpin yang sekarang lazim disebut kepemimpinan / leadership.
  2. Kepemimpinan yang Allah berikan kepada manusia adalah kepemimpinan yang lengkap yang mencakup hikmat / pengetahuan / pengertian ( Amsal 2:6)
  3. Kepemimpinan Allah juga kepemimpinan yang disertai dengan kuasa / otoritas yang sering disamarkan oleh manusia sehingga merugikan baik yang melaksanakannya maupun yang menerimanya.
  4. Fungsi Roh Kudus adalah kehidupan kita mengikis sifat kekuasaan / otoritas kita yang salah, sehingga menampakkan kembali kepemimpinan Allah dalam kehidupan manusia yang sebenarnya sudah ada.
Contoh kepemimpinan yang berdasarkan kepemimpinan Allah.
  1. Kepemimpian Yusuf
    • Kepemimpinan yang berani menghadapi tantangan
    • Yakin akan tugas dan panggilan, visi dan kemauan Allah.
    • Patuh, konsisten, konsekuen
    • Kepemimpinan yang bisa dinikmati oleh orang lain, menjadi berkat bagi orang lain (Kejadian 39:2-5; 40:1-23)
      • Yusuf menceritakan mimpi kepada saudara-saudaranya ( Kejadian 37:6-11 )
      • Dimasukkan ke dalam sumur, Yusuf mau dibunuh, Yusuf dijual ( Kejaidan 37;22)
      • Yusuf menjadi penguasa di rumah Potifar (Kejaidan 39:4)
      • Yusuf difitnah dan dipenjara ( ayat 19,20)
      • Yusuf mengartikan mimpi kedua pagawai istana
      • Yusuf dilupakan orang, Yusuf mengartikan mimpi Firaun (Kejadian 40:23)
      • Yusuf menjadi Raja muda di Mesir (Kejadian 41:41)
      • Yusuf berkumpul kembali dengan Ayah dan saudara-saudaranya (Kejadian 45:15)

  2. Kepemimpinan Nehemia
  3. Kepemimpinan yang berpengaruh dan berwibawa, tegas dan jelas dalam mengambil langkah-langkahnya (Nehemia 2:17-20)
    • Nehemia dipakai Allah untuk mengadakan pembaharuan dalam kehidupan bangsanya dalam waktu yang singkat.
    • Nehemia adalah orang yang suka berdoa, secara keseluruhan catatan kehidupannya dipenuhi dengan doa, bukan sesuatu yang dilakukan sewaktu-waktu saja, tetapi doa sudah merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupannya dan pekerjaan sehari-hari.
    • Ia berani menghadapi bahaya yang besar. (Nehemia 6:11)
    • Ia menunjukkan perhatikan yang murni dan besar kepada bangsanya. (Nehemia2:10)
    • Ia memiliki kemampuan memikul beban orang lain ( Nehemia 4:10)
    • Ia tidak memihak ( Nehemia 5:7)
    • Ia bertanggung jawab sampai tugasnya selesai.

  4. Kepemimpinan Tuhan Yesus
    • Yuhan Yesus memaka sistem pemilihan (Lukas 6:13)
      • Yesus memilih 12 rasul untuk dijadikan muridNya.
      • Yesus memiih orang orang yang dapat memberi kesaksian tentang hidupNya
    • Tuhan Yesus mengutamakan sistem persekutuan
      • Yesus memanggil murid-muridNya untuk bersekutu dengan Dia dan sesama rekannya.
      • Yesus mempersekutukan mmanusia untuk dibentuk menjadi "hamba"
    • Tuhan Yesus mempersiapkan segala sesuatu dengan rencana dan pelatihan yang baik
      • Yesus melatih kita untuk taat (Lukas 1:41,45,49)
      • Yeuss melatih kita untuk menyangkal diri. (Markus 8:34-38; 10:35; Matius 16:24-26)
      • Yesus melatih kita untuk berkorban (Yohanes 6;67-69, 13:1-20)
Beberapa syarat kepemimpinan yang berhasil
  1. Perlu ada URAPAN
    • Tuhan Yesus dalam pelayananNya selalu mengurapi dengan Roh Kudus sebagai meterai (Matius 10:38; Yohanes 11:34)
    • Dalam pelayananNya selalu mnengurapi dengan Roh Kudus sebagai dasar hidup berkemenangan. (LUkas 1:4-8; Kisah Para RAsul 1:4-8)
  2. Perlu ada keteladanan
    • Yesus meneladani dengan cara hidupNya ( Lukas 11:1-11)
    • Dalam keteladanNya Yesus selalu mengarahkan kepada memenangkan jiwa (Yohanes 3,4)
  3. Perlu adanya pengutusan / pendelegasian
    • Yesus mengutus murid-muridNya sebagai latihan (Markus 6:6-7; Matius 9:35)
    • Yesus mengutus murid-muridNya untuk menjadikan murid lagi. (Lukas 24:38-40)
  4. Perlu adanya buah-buah
    • Yesus memberi kuasa agar kita berbuah (Matius 13:22; Lukas 13:18)
    • Yesus mau kita berbuah dengan jaminan kemenangan (Matius 16:16; Markus 8:24)
×
Berita Terbaru Update