Sebab Tuhan adalah Roh; dan dimana ada Roh Allah, disitu ada kemerdekaan 2 Korintus 3:17

Jumat, 06 Oktober 2017

Bernyanyi Dari Tuhan Untuk Tuhan.

pada waktu bintang-bintang fajar bersorak-sorak bersama-sama, dan semua anak Allah bersorak-sorai? ( Ayub 38:7 )

Wycliffe berpendapat bahwa Ayub 38:4-21. adalah pertanyaan di manakah engkau (Ayub) (ay. 4a). Pengetahuan Ayub tentang bumi itu kurang karena keterbatasan ruang dan waktu yang dia miliki. Bagian ini diawali dan diakhiri dengan berbagai acuan kepada ketidakhadiran Ayub ketika alam ini diciptakan (ay. 4, 21; bdg. 12, kontraskan dengan hikmat di Ams. 8:22 dst.). Oleh karena itu Ayub tidak bisa mengetahui bagaimana bumi ini diciptakan (38:4-7) atau penentuan batas-batas laut (ay. 8-11), atau bagaimana sebuah hari di bumi itu dibulatkan oleh siklus fajar dan senja (ay. 12-15, 19-21). Ayub juga tidak mampu mengetahui kedalaman laut atau lebarnya daratan (ay. 16-18).

Tuhan Allah memberitahukan pada waktu penciptaan langit dan bumi maka bintang-bintang fajar bersorak-sorak dan semua anak Allah bersorak-sorai. Barnes' Notes on the Bible menulis Ketika bintang bintang fajar - Tidak diragukan lagi bahwa makhluk malaikat.... Ungkapan "bintang bintang fajar" digunakan / diterapkan secara alami pada makhluk-makhluk malaikat yang memiliki kemuliaan dan peringkat terhormat di surga. Itu mengacu pada malaikat, nampak jelas dari hubungan; dan penafsiran ini dituntut agar sesuai dengan ungkapan "anak-anak Allah" di anggota ayat yang lain. Bernyanyi bersama - Bersatu dalam paduan suara atau konser pujian. Biasalah untuk merayakan peletakan batu penjuru, atau selesainya bangunan, dengan bersukacita; lihat Zakharia 4: 7 ; Ezra 3:10 .
Sorak-sorai adalah teriak untuk sukacita - Artinya, mereka bergabung dalam pujian untuk karya yang begitu mulia seperti penciptaan dunia baru. Mereka melihat bahwa itu adalah peristiwa yang sesuai untuk menghormati Tuhan. Itu adalah manifestasi baru dari kebaikan dan kekuatannya; itu adalah pembesaran kekaisarannya; Itu adalah pameran kebajikan yang meneriakkan rasa syukur mereka. Ungkapan dalam ayat ini adalah salah satu hal yang tidak biasa, mungkin keindahan yang tiada bandingnya. Waktu yang dimaksud adalah pada penutupan ciptaan bumi, karena keseluruhan akun berhubungan dengan pembentukan dunia ini, dan bukan dari bintang-bintang.
Malaikat adalah makhluk yang bernyanyi memuji kebesaran Tuhan seperti dalam kisah kelahiran Yesus Sang Firman yang menjadi manusia ( Lukas 2:13-14) dan juga memuji Tuhan di dalam Kerajaan Sorga. ( misal Wahyu 4:8-11)

Musik begitu penting bagi Allah dan juga manusia yang diciptakan segambar dengan-Nya. Kolose 1:16 berkata “Karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa, segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia.” Tuhan Yesus yang menciptakan musik. Musik yang Ia ciptakan sangat misterius. Jadi musik diciptakan oleh Allah dan untuk Allah. Alkitab mencatat bahwa bernyanyi adalah penting bahkan Allah pun bersorak-sorak bersama umatNya. (Zefanya 3:17).

Vokal adalah alat musik yang paling tua sepanjang perkembangan kebudayaan umat manusia. Sebagaimana dikutip dari (pattipopeilohy, 2007:34) menjelaskan bahwa “musik vokal artinya karya musik yang dilantunkan dengan vokal. Musik vokal juga lazim disebut menyanyi”. Bahkan beberapa ahli meyakini bahwa manusia sudah mulai menyanyi sebelum mereka mulai berkomunikasi dengan bahasa modern. Manusia bernyanyi (vokal)  lebih tua daripada penemuan alat musik dan alat musik suling dan kecapi ditemukan oleh Yubal ( Kejadian 4:21).

Setiap bayi yang “menyanyi”, dipastikan tidak sekadar pandai memproduksi nada secara tepat, tetapi juga secara indah dan penuh penghayatan sesuai dengan konsep mental ideal artistic tone production, begitulah yang di tuturkan oleh guru vokal ternama Adjie Esa Poetra. Saat sang bayi menyuarakan nada yang melengking, kecermatannya bisa melampaui seorang penyanyi “metal”. Lebih menarik lagi bahwa setiap bayi sudah dibekali-NYA dengan teknik vokal yang teratur, baik, dan benar. Kalau kita telaah setiap nada tangis bayi selalu menggunakan proses, seperti menyimpan napas di perut, melakukan ancang-ancang, kemudian melakukan teknik powering diafraghma dalam setiap memproduksi suaranya. Teknik powering diafraghma nya pun baik sekali, ia selalu melakukannya sesuai kebutuhan.

Sebagai tongkat bersejarah bernyanyi dengan bermain alat musik yang dicatat dalam Kejadian 31:27 di zaman Yakub sudah ada perpaduan vokal dan kecapi serta rebana, sedangkan dengan Lagu (syair) pertama yang dicatat dalam Alkitab (dalam Keluaran 15) adalah lagu Nabiah Miryam yang merayakan kemenangan Allah dan kekalahan tentara Mesir ditenggelamkan di Laut Merah.


Menyanyi membantu kita untuk memuji Tuhan dan membantu kita memproklamasikan kasih, kuasa dan kedaulatan Tuhan. Maz 147:7 berkata,”Bernyanyilah bagi Tuhan dengan nyanyian syukur.” Jadi, nyanyikanlah syukurmu kepada Tuhan.
Catatan Alkitab hal Tuhan menciptakan musik untuk:
  • Membantu kita masuk ke dalam hadirat Tuhan (Maz 22:3)
  • Memuliakan Tuhan: untuk memproklamasikan siapa Dia dan keterpesonaan kita padaNya (Maz 69:30)
  • Memuji Tuhan atas apa yang telah Dia lakukan bagi kita (Maz 150)
  • Menyembah Tuhan: agar kita menundukkan diri dan menyerahkan hidup kita kepadaNya (2 Taw 29:28)
  • Mempersembahkan dan memberikan korban pujian sebagai persembahan bagi Tuhan (Ibr 13:15)
  • Menenangkan dan menyembuhkan emosi (1 Sam 16:23).
  • Untuk menguatkan iman kita dan memperbaiki sesama kita. Tuhan ingin kita menyanyikan lagu untuk sesama kita, lagu yang akan mengajar kita satu sama lain dan memberi semangat pada kita. Salah satu cara untuk memelihara iman kita agar tetap utuh adalah dengan menyanyi kepada Tuhan. Ketika hati kita sedang dingin, kita perlu diperbaharui dan dikuatkan kembali melalui menyanyi memuji Tuhan. Mendengarkan musik dan menyanyikan pujian bagi Tuhan bisa menyegarkan jiwa kita.
  • Mengajarkan Firman Tuhan dan mempelajari ayat-ayat Alkitab. (Kol 3:16)
  • Perayaan atau pesta (Kej 31:27)
  • Menyanyikan lagu-lagu cinta (Nyanyian Salomo)
Bernyanyi adalah bagian dari kehidupan makhluk ciptaan Tuhan sebab punya Dia melodi serta harmoni. Tuhan adalah kidung yang dinyanyikan saat penciptaan langit dan bumi pertama sampai keabadian dalam rumah Bapa yang kekal.


Share this

Random Posts

Kontak

Pesan untuk admin dapat melalui: Kirim Email

Label Mobile

biblika (83) budaya (47) dasar iman (96) Dogmatika (75) Hermeneutika (75) karakter (42) konseling (81) Lainnya (91) manajemen (66) pendidikan (58) peristiwa (69) Resensi buku (9) Sains (53) Sistimatika (71) sospol (64) spritualitas (91) tokoh alkitab (44) Video (9)