Sebab Tuhan adalah Roh; dan dimana ada Roh Allah, disitu ada kemerdekaan 2 Korintus 3:17

Jumat, 02 Juni 2017

Yesus dan Anak-Anak.

orang membawa anak-anak kecil kepada Yesus, supaya Ia meletakkan tangan-Nya atas mereka dan mendoakan mereka; akan tetapi murid-murid-Nya memarahi orang-orang itu. (Markus 10:13)

Matthew Henry menunjukkan pembawaan yang ramah dan lembut Yesus dalam memperhatikan anak-anak kecil, yang merupakan sifat luar biasa yang dimiliki oleh Yesus Tuhan kita. Sifat ini bukan hanya mendorong anak-anak kecil untuk menyerahkan diri mereka kepada Kristus sejak mereka masih sangat muda, tetapi juga bisa menyemangati orang-orang dewasa, yang selalu sadar akan kelemahan dan sifat kekanak-kanakan mereka, dan karena itu menjadi tidak berdaya dan tidak berguna akibat kelemahan itu, persis seperti anak-anak

Orangtua atau pengasuh mereka, membawa mereka kepada Kristus, supaya Ia menjamah mereka, sebagai tanda bahwa Ia memerintah atas dan memberkati mereka. Tidak tampak bahwa anak-anak itu memerlukan kesembuhan jasmani atas penyakit apa saja. Mereka juga belum mempunyai kemampuan untuk diajar, tetapi tampaknya,
  • Bahwa para orangtua itu sangat peduli dengan keadaan jiwa anak-anak mereka, yang merupakan bagian yang paling penting, dan inilah yang seharusnya menjadi perhatian utama dari para orangtua mengenai anak-anak mereka, karena jiwa merupakan bagian utama dari kehidupan mereka, dan apabila jiwa mereka baik, maka baik pula hidup mereka itu.  
  • Para orangtua itu percaya bahwa berkat Kristus akan mendatangkan kebaikan bagi jiwa anak-anak mereka, sehingga mereka membawa anak-anak itu kepada-Nya, supaya Ia menjamah mereka. Mereka melakukan ini dengan kesadaran bahwa Ia dapat menjangkau hati mereka, jika tidak ada lagi yang dapat dikatakan atau diperbuat orangtua terhadap mereka. Sekarang Kristus ada di sorga, dan kita boleh menyerahkan anak-anak kita kepada-Nya, karena dari situ Ia dapat menjangkau mereka dengan berkat-Nya. Dengan demikian, kita bisa bertindak dengan iman untuk mendapatkan kepenuhan dan kebesaran anugerah-Nya karena inilah kebaikan yang selalu Ia berikan kepada keturunan orang yang setia, yaitu pewaris perjanjian bersama Abraham, dan pewaris janji untuk kita dan anak cucu kita, khususnya janji besar mengenai pencurahan Roh-Nya atas keturunan kita, dan berkat-Nya kepada anak cucu kita 
Image result for yesus anak anakYesus dengan tangan terbuka menerima anak anak datang kepadaNya dan para murid gagal memahami hal ini dengan memarahi orang tua anak-anak, dan ditegur oleh Yesus Kristus.
Menurut tiori Erik Erikson sangat penting dalam tumbuh kembang anak. Anak 0 sampai 2 tahun berguna dalam kepercayaan, 2 sampai 4 tahun penting dalam membangun otonomi, sedangkan 4 sampai 6 tahun dalam tumbuh kembang inisiatif anak-anak dan seterusnya. Penerimaan Tuhan Yesus bukan saja berdampak secara psikoloh tetapi perkataanNya sangat berkuasa sebab Dia adalah Firman itu sendiri.

Yesus menolak untuk memarahi orang tua apalagi anak-anak. Tinjauan marah dapat berdampak kepada :
  • Gangguan Pencernaan.
  • Sakit Kepala.
  • Sakit Jantung
  • Depresi.
  • Tekanan darah tinggi
  • Cemas
Sedangkan bila anak-anak sering dimarahi/dibentak berdampak antara lain:
  • Memusnahkan sel otak anak terutama anak di bawah 3 tahun. (Lise Gliot)
  • Jantung anak dapat kelelahan.
  • Anak tumbuh menjadi pribadi emosional.
  • Tingkat kepercayaan terhadap orang tua menurun.
  • Anak menjadi depresi.
  • Kesulitan untuk menjadi pendengar yang baik.
  • Anak kehilangan inisiatif karena takut salah.
Yesus memerintahkan supaya anak-anak tersebut dibawa kepada-Nya, dan tidak boleh ada perkataan atau perbuatan apa pun untuk menghalang-halangi mereka. Biarkan anak-anak kecil, segera setelah mereka mampu berdiri sendiri, untuk datang kepada-Ku, sehingga mereka bisa memanjatkan doa permohonan mereka kepada-Ku dan menerima pengajaran dari-Ku. Anak-anak kecil dengan puji-pujian mereka akan selalu siap disambut di takhta anugerah.

Yesus memakai kesempatan tersebut untuk mengumumkan bahwa Kerajaan Allah itu mengakui anak-anak kecil sebagai warga Kerajaan itu, dan mengakui hak istimewa mereka sebagai warga. Demikianlah, Kerajaan Allah itu harus diteruskan oleh orang-orang demikian, mereka harus disambut ketika masih kecil, supaya mereka bisa dijaga sejak itu untuk menanggung nama Kristus.

Yesus merangkul anak-anak, meletakkan tanganNya dan memberkati anak-anak. Yesus memberikan dampak positif kepada anak-anak dan membangun kepercayaan anak-anak kepada Tuhan.
Bagaimana dengan kita? Apakah kita menghalangi anak-anak datang kepadaNya melalui perkataan atau perbuatan yang didengar dan dilihat oleh mereka atau membawa anak-anak kepada Yesus dan anak-anak bertumbuh dalam perkembangan identitas anak-anak dan mereka menjadi murid Tuhan?

Share this

Random Posts

Kontak

Pesan untuk admin dapat melalui: Kirim Email

Label Mobile

biblika (83) budaya (47) dasar iman (96) Dogmatika (75) Hermeneutika (75) karakter (42) konseling (81) Lainnya (91) manajemen (66) pendidikan (58) peristiwa (69) Resensi buku (9) Sains (53) Sistimatika (71) sospol (64) spritualitas (91) tokoh alkitab (44) Video (9)