Sebab Tuhan adalah Roh; dan dimana ada Roh Allah, disitu ada kemerdekaan 2 Korintus 3:17

Kamis, 24 Januari 2019

Mengapa Hidup Berjemaat itu penting (Setelah Baptisan)

Setelah seorang dibaptis, dia harus mengaku dan berikrar bahwa dia akan tetap setia kepada Tuhan Yesus Kristus dan masuk dalam kesatuan sebagai anggota tubuh Kristus (jemaat / Gereja) dimana Yesus sebagai kepala gereja/ Gembala Agung.

Setelah seorang dibaptis, dia akan tetap setia dan tidak menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah jemaat untuk bersekutu, memuji, memuja dan menyembah Tuhan Yesus Kristus.

Setelah seorang dibaptis, dia akan memberi dirnya untuk dibina, agar terus menerus menjadi manusia baru yang diperbaharui menjadi serupa dengan gambar Kristus dalam kemuliaan yang semakin besar.

Pentingnya seseorang yang telah dibaptis untuk hidup berjemaat, karena gereja sebagai tubuh Kristus dan Kristus sebagai kepala gereja (Efesus 1:22)

Dalam struktur pemerintahan Allah, gereja menempati posisi kedua, sebagai wakil Allah di muka bumi (Matius 18:18; Lukas 10:17-10)

Juga gereja sebagai "Ecclesia" yaitu persekutuan orang-orang percaya yang dipanggil keluar dari kegelapan menuju terangNya yang ajaib. (1 Petrus 2:9; Roma 8;21; Lukas 15:23)
  • Gereja sebagai Hakim bagi dunia ini (1 Korintus 6:2,3)
  • Gereja sebagai mempelai perempuan (Wahyu 19:6-9, 21:7,9,10)
Gereja didirikan Allah dan bersama Allah untuk bersaksi, menyatakan Amanat AGung dimana tugas didalam dunia ini harus dikerjakan oleh kita sebagai eklesia, yaitu orang percaya yang sudah mendapatkan keselamatan  (Perhatikan saat sebelum Tuhan Yesus naik ke Surga)

Tugas sebagai saksi kristus didalam dunia ini terus menerus tanpa henti sampai
  • Bumi penuh dengan kemuliaan AllAH ( Bilangan 14:12; Yesaya 11:9; Habakuk 2:14)
  • Kemuliaan ALLAH dinyatakan (Efesus 3:9-10,21; 1:15-23, 5:27,32)
  • Semua lidah mengaku bahwa Yesus Tuhan (Flipi 2:10-11)
Karena manusia sudah diperdamaikan dengan Allah didalam Tuhan Yesus Kristus, dimana Tuhan Yesus Kristus juga sebagai kepala Gereja, maka kita manusia dicangkokkan (Roma 11:17), masuk di dalam kesatuan Tubuh Kristus dimana didalamnnya manusia akan terpelihara dengan sempurna siap dan dipersiapkan dengan sempurna menantikan kedatangan Yesus yang dua kalinya (Yohanes 14;6)

Dicangkokkan (Roma 11:17) kedalam kesatuan tubuh Kristus berarti seluruh kehidupannya, seluruh keberadaannya yang terbagi dalam:
  • Waktunya - 24 jam- seumur hidupnya
  • Tugas dan tanggung jawabnya sebagai manusia hidup.
  • Bobot keberadaan kita dalam kesatuan Tubuh Kristus akan sangat menentukan upahnya / hasilnya/ berkatnya, karena kita melakukan segala sesuatu dengan pola Dia, cara Dia, kehendak Dia dan rencana Dia.
Seorang yang berikrar untuk hidup berjemaat dan masuk dalam kesatuan Tubuh Kristus bukan saja hidup dalam pimpianan, penyertaan Tuhan, tetapi dia sebagao pribadi berhak mendapatkan pegayoman gereja yang menyangkut
  • Adanya pemberitaan Firman Tuhan yang akan membangun iman Jemaat.
  • Adanya pelayanan pribadii (konseling) bagi berbagai macam kesulitan dan problema jemaat yang ada dan pelayanan kebutuhan yang bersifat umum bagi jemaatnya.
  • Adanya penyaluran potensi-potensi dalam jemaat yang terarah.
  • Adanya kehidupan persekutuan yang saling menghormati, mengasihi satu sama lain dalam jemaat dan jemaat dilindungi dari fitnah, sikap pemecah belah dan sifat pemberontakan
  • Adanya pelayanan diakonia dan pelayanan pelayanan lainnya yang adil bagi jemaat.
Pengayoman Gereja akan sangat menentukan dan mempengaruhi jatuh bangunnya kehidupan jemaat yang mengakibatkan jemaat akan terlibat dalam berbagai kesulitan kehidupan sehari hari yang berat dan sulit.(Keluarga, suami istri, anak-anak, pekerjaan, pribadi)
  • Pengayoman gereja menyatakan adanya persekutuan, pembinaan dan penginjilan yang cukup dan merata untuk semua kelompok dalam gereja sehingga jemaat terhindar dan dibentengi dari pengajaran yang sesat dan keliru.
  • Pengayoman gereja akan menyentuh kebutuhan, kemajuan, kesejahteraan dan kesaksian jemaat dalam kehidupan sehari-hari.
  • Pengayoman gereja mengarahan jemaat untuk ambil bagian peranan dalam tercapainya tujuan pembangunan dan pertumbuhan gereja agar pekerjaan Tuhan terus diperluas sesuai dengan Amanat AgungNya
Manusia dalam gerejaNya digambarkan sama dengan status pernikaham
  • "... dari Sion bawalah kemari orang-orang yang mengikat perjanjian dengan Aku (Mazmur 50:1-5)
  • "... janganlah orang tidak setia terhadap istri ..."(Matius 2:13-16)
  • "... Apa yang telah dipersatukan Allah tdak boleh diceraikan manusia" (Matius 19:6)
  • "PengantinNya telah siap sedia... (Wahyu 19:7-9)
  • "Karena aku telah mempetunangkan kamu kepada satu laki-laki untuk membawa kami sebagai perawan suci kepada Kristus" (2 Korintus 11:2)
Akhir kata nasihat Firman Tuhan, "Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat. Ibrani 10:25"

Share this

Random Posts

Kontak

Pesan untuk admin dapat melalui: Kirim Email

Label Mobile

biblika (83) budaya (47) dasar iman (96) Dogmatika (75) Hermeneutika (75) karakter (42) konseling (81) Lainnya (91) manajemen (66) pendidikan (58) peristiwa (69) Resensi buku (9) Sains (53) Sistimatika (71) sospol (64) spritualitas (91) tokoh alkitab (44) Video (9)