Sebab Tuhan adalah Roh; dan dimana ada Roh Allah, disitu ada kemerdekaan 2 Korintus 3:17

Kamis, 29 November 2018

Kerja Raih Hidup

Upah pekerjaan orang benar membawa kepada kehidupan, penghasilan orang fasik membawa kepada dosa. ( Amsal 10:16)

Penulis Amsal menyatakan bahwa pekerjaan orang benar membawa kepada kehidupan. Pekerjaan orang benar adalah pekerjaan yang dilakukan seseorang yang benar-benar bekerja sesuai nilai, asas, prinsip dan integritas. Beberapa nasehat dalam bekerja yang terdapat dalam kitab Amsal, adalah :
  • Bekerja dimulai dan dikerjakan serta diselesaikan dengan hikmat. (Amsal 8:22)
  • Bekerja dengan rajin ( Amsal 12:24)
  • Terkadang bekerja karena terpaksa. ( Amsal 16:25)
  • Bekerja yang baik memiliki kecakapan dalam pekerjaannya itu (Amsal 22:29)
  • Dalam pekerjaan perlu memperhatikan sumber daya manusia. ( Amsal 26:10)
  • Kepuasan dalam bekerja adalah penting. ( Amsal 31:13)
Nasihat penulis Amsal di atas sangat berguna dalam lingkungan kerja, namun penulis Amsal bukan sekedar memperhatikan hasil akhir dari pekerjaan yang dihasilkan tetapi juga memperhatikan kesudahan setelah menjalani kehidupan ini. Apakah setelah bekerja dan menghasilkan sesuatu yang positif maka orang tersebut masuk negeri orang hidup? Penulis Amsal yang sama, dan yang pernah menyatakan upah pekerjaan orang benar membawa kehidupan mengutara beberapa hal lain. Hal-hal lainnya itu diantaranya :
  • Bekerja disertai takut akan Tuhan dan rendah hati. ( Amsal 19:23; 22:4)
  • Bekerja dengan menjaga lidah (Amsal 18:21; 15:4)
  • Bekerja dengan akal budi yang benar. ( Amsal 16:22)
  • Bekerja harus memperhatikan teguran dan nasihat bijak. ( Amsal 15:31; 13:14)
  • Bekerja jujur (Amsal 15:27)
  • Bekerja dalam kebenaran ( Amsal 12:28)
  • Bekerja dengan sang hikmat (Amsal 8:35)
  • Bekerja memperhatikan prinsip kasih. ( Amsal 21:21)
Bekerja bukanlah sekedar untuk mencapai kesuksesan dalam hidup tetapi menperoleh kehidupan yang sesungguhnya. Sang hikmat berseru-seru dengan nyaring agar dalam bekerja selalu memperhatikan Sumber HIKMAT yakni TUHAN. Hasil dilalui melalui proses tetapi kehidupan ditentukan oleh TUHAN yang dampaknya melampaui hasil. ( Amsal 20:24)
Kiranya Roh Hikmat menuntun kepada dan di dalam Hikmat, sehingga pekerjaan kita adalah selaras dengan Hikmat yang membawa kepada kebenaran dan kehidupan.

Share this

Random Posts

Kontak

Pesan untuk admin dapat melalui: Kirim Email

Label Mobile

biblika (83) budaya (47) dasar iman (96) Dogmatika (75) Hermeneutika (75) karakter (42) konseling (81) Lainnya (91) manajemen (66) pendidikan (58) peristiwa (69) Resensi buku (9) Sains (53) Sistimatika (71) sospol (64) spritualitas (91) tokoh alkitab (44) Video (9)