Kis. 27:21 Dan karena mereka beberapa lamanya tidak makan, berdirilah Paulus di tengah-tengah mereka dan berkata: "Saudara-saudara, jika sekiranya nasihatku dituruti, supaya kita jangan berlayar dari Kreta, kita pasti terpelihara dari kesukaran dan kerugian ini! // Πολλῆς τε ἀσιτίας ὑπαρχούσης τότε σταθεὶς ὁ Παῦλος ἐν μέσῳ αὐτῶν εἶπεν Ἔδει μέν, ὦ ἄνδρες, πειθαρχήσαντάς μοι μὴ ἀνάγεσθαι ἀπὸ τῆς Κρήτης κερδῆσαί τε τὴν ὕβριν ταύτην καὶ τὴν ζημίαν.
Teks di atas mengisahkan perjalanan perjalanan pelayaran yang diterpa gelombang sehingga hampir saja nyawa melayang ( "Saudara-saudara, aku lihat, bahwa pelayaran kita akan mendatangkan kesukaran-kesukaran dan kerugian besar, bukan saja bagi muatan dan kapal, tetapi juga bagi nyawa kita." Kisah Para Rasul 27:10) Paulus yang mendapatkan pernyataan dari Tuhan mengetahui apa yang akan terjadi tetapi tidak diperhatikan oleh nahkoda dan seluruh awak kap al sebab gejala alam dapat terjadi tiba-tiba yang dikelompokkan peristiwa tidak terduga.
Peristiwa tidak terduga adalah sebuah resiko dari keterbatasan pemahaman atas apa yang akan terjadi dimasa mendatang berhubungan dengan ketidakpastian dan dinamakan Resiko. Sesuatu yang tidak pasti (uncertain) dapat berakibat menguntungkan atau merugikan.menurut Wideman, ketidak pastian yang menimbulkan kemungkinan menguntungkan dikenal dengan istilah peluang (Opportunity), sedangkan ketidak pastian yang menimbulkan akibat yang merugikan dikenal dengan istilah risiko (Risk).
Secara umum risiko dapat diartikan sebagai suatu keadaan yang dihadapi seseorang atau perusahaan dimana terdapat kemungkinan yang merugikan. Bagaimana jika kemungkinan yang dihadapi dapat memberikan keuntungan yang sangat besar sedangkan kalaupun rugi hanya kecil sekali? Misalnya membeli lotere. Jika beruntung maka akan mendapat hadiah yang sangat besar tetapi jika tidak beruntung uang yang digunakan membeli loterei relatif kecil.Apakah ini juga tergolong Risiko? jawabannya adalah hal ini juga tergolong risiko. Selama mengalami kerugian walau sekecil apapun hal itu dianggap risiko.
Risiko dapat dikategorikan ke dalam dua bentuk :
Tetapi keputusan mau dengar ucapan Paulus atau tetap berdasarkan pertimbangan rasional adalah bagian dari manajemen risiko sebab hal itu berbicara masa depan yang bersifat misteri.
Manajemen risiko adalah suatu pendekatan terstruktur/metodologi dalam mengelola ketidakpastian yang berkaitan dengan ancaman; suatu rangkaian aktivitas manusia termasuk: Penilaian risiko, pengembangan strategi untuk mengelolanya dan mitigasi risiko dengan menggunakan pemberdayaan/pengelolaan sumberdaya. Strategi yang dapat diambil antara lain adalah memindahkan risiko kepada pihak lain, menghindari risiko, mengurangi efek negatif risiko, dan menampung sebagian atau semua konsekuensi risiko tertentu. Manajemen risiko tradisional terfokus pada risiko-risiko yang timbul oleh penyebab fisik atau legal (seperti bencana alam atau kebakaran, kematian, serta tuntutan hukum. Manajemen risiko keuangan, di sisi lain, terfokus pada risiko yang dapat dikelola dengan menggunakan instrumen-instrumen keuangan.
Sasaran dari pelaksanaan manajemen risiko adalah untuk mengurangi risiko yang berbeda-beda yang berkaitan dengan bidang yang telah dipilih pada tingkat yang dapat diterima oleh masyarakat. Hal ini dapat berupa berbagai jenis ancaman yang disebabkan oleh lingkungan, teknologi, manusia, organisasi dan politik. Di sisi lain pelaksanaan manajemen risiko melibatkan segala cara yang tersedia bagi manusia, khususnya, bagi entitas manajemen risiko (manusia, staff, dan organisasi). Risiko tersebut dikelompokkan menjadi:
Manajemen Risiko dimulai dari proses identifikasi risiko, penilaian risiko, mitigasi,monitoring dan evaluasi dengan tujuan yang ingin dicapai antara lain adalah : mengurangi pengeluaran, mencegah perusahaan dari kegagalan, menaikkan keuntungan perusahaan, menekan biaya produksi dan sebagainya.
Manajemen risiko adalah proses pengelolaan risiko yang mencakup identifikasi, evaluasi dan pengendalian risiko yang dapat mengancam kelangsungan usaha atau aktivitas perusahaan serta melahirkan sistem jaminan mutu.
Risiko bukan saja karena kejadian tidak terduga dimana banyak asuransi menawarkan jasa memikul risiko yang merugikan di masa yang akan datang, tetapi juga ketidakstabilan dalam sistem ekonomi, politik / pertahanan keamanan ....... Dalam bidang ekonomi, perhatian banyak tertumpu kepada makroprodential dan kebijakan moneter.
Teks di atas mengisahkan perjalanan perjalanan pelayaran yang diterpa gelombang sehingga hampir saja nyawa melayang ( "Saudara-saudara, aku lihat, bahwa pelayaran kita akan mendatangkan kesukaran-kesukaran dan kerugian besar, bukan saja bagi muatan dan kapal, tetapi juga bagi nyawa kita." Kisah Para Rasul 27:10) Paulus yang mendapatkan pernyataan dari Tuhan mengetahui apa yang akan terjadi tetapi tidak diperhatikan oleh nahkoda dan seluruh awak kap al sebab gejala alam dapat terjadi tiba-tiba yang dikelompokkan peristiwa tidak terduga.
Peristiwa tidak terduga adalah sebuah resiko dari keterbatasan pemahaman atas apa yang akan terjadi dimasa mendatang berhubungan dengan ketidakpastian dan dinamakan Resiko. Sesuatu yang tidak pasti (uncertain) dapat berakibat menguntungkan atau merugikan.menurut Wideman, ketidak pastian yang menimbulkan kemungkinan menguntungkan dikenal dengan istilah peluang (Opportunity), sedangkan ketidak pastian yang menimbulkan akibat yang merugikan dikenal dengan istilah risiko (Risk).
Risiko dapat dikategorikan ke dalam dua bentuk :
- risiko spekulatif,yang dapat untung dan dapat rugi.
- risiko murni yang pasti membuat dan mendatangkan kerugian.
Yesaya 48:6
Engkau telah mendengar semuanya itu dan sekarang engkau harus melihatnya; tidakkah kamu sendiri mau mengakuinya? Aku mengabarkan kepadamu hal-hal yang baru dari sejak sekarang, dan hal-hal yang tersimpan yang belum kauketahui.
Tetapi keputusan mau dengar ucapan Paulus atau tetap berdasarkan pertimbangan rasional adalah bagian dari manajemen risiko sebab hal itu berbicara masa depan yang bersifat misteri.
Manajemen risiko adalah suatu pendekatan terstruktur/metodologi dalam mengelola ketidakpastian yang berkaitan dengan ancaman; suatu rangkaian aktivitas manusia termasuk: Penilaian risiko, pengembangan strategi untuk mengelolanya dan mitigasi risiko dengan menggunakan pemberdayaan/pengelolaan sumberdaya. Strategi yang dapat diambil antara lain adalah memindahkan risiko kepada pihak lain, menghindari risiko, mengurangi efek negatif risiko, dan menampung sebagian atau semua konsekuensi risiko tertentu. Manajemen risiko tradisional terfokus pada risiko-risiko yang timbul oleh penyebab fisik atau legal (seperti bencana alam atau kebakaran, kematian, serta tuntutan hukum. Manajemen risiko keuangan, di sisi lain, terfokus pada risiko yang dapat dikelola dengan menggunakan instrumen-instrumen keuangan.
Sasaran dari pelaksanaan manajemen risiko adalah untuk mengurangi risiko yang berbeda-beda yang berkaitan dengan bidang yang telah dipilih pada tingkat yang dapat diterima oleh masyarakat. Hal ini dapat berupa berbagai jenis ancaman yang disebabkan oleh lingkungan, teknologi, manusia, organisasi dan politik. Di sisi lain pelaksanaan manajemen risiko melibatkan segala cara yang tersedia bagi manusia, khususnya, bagi entitas manajemen risiko (manusia, staff, dan organisasi). Risiko tersebut dikelompokkan menjadi:
- Risiko Operasional
- Risiko Hazard
- Risiko Finansial
- Risiko Strategik
Manajemen Risiko dimulai dari proses identifikasi risiko, penilaian risiko, mitigasi,monitoring dan evaluasi dengan tujuan yang ingin dicapai antara lain adalah : mengurangi pengeluaran, mencegah perusahaan dari kegagalan, menaikkan keuntungan perusahaan, menekan biaya produksi dan sebagainya.
Manajemen risiko adalah proses pengelolaan risiko yang mencakup identifikasi, evaluasi dan pengendalian risiko yang dapat mengancam kelangsungan usaha atau aktivitas perusahaan serta melahirkan sistem jaminan mutu.
Risiko bukan saja karena kejadian tidak terduga dimana banyak asuransi menawarkan jasa memikul risiko yang merugikan di masa yang akan datang, tetapi juga ketidakstabilan dalam sistem ekonomi, politik / pertahanan keamanan ....... Dalam bidang ekonomi, perhatian banyak tertumpu kepada makroprodential dan kebijakan moneter.
Tahap-tahap yang dilalui oleh perusahaan dalam mengimplementasikan manajemen risiko adalah mengidentifikasi terlebih dahulu risiko-risiko yang mungkin akan dialami oleh perusahaan, setelah mengidentifikasi maka dilakukan evaluasi atas masing-masing risiko ditinjau dari severity (nilai risiko) dan frekuensinya. Tahap terakhir adalah pengendalian risiko. Dalam tahap pengendalian risiko dibedakan menjadi 2 yakni pengendalian fisik (risiko dihilangkan, risiko diminimalisir) dan pengendalian finansial (risiko ditahan, risiko ditransfer).Menghilangkan risiko berarti menghapuskan semua kemungkinan terjadinya kerugian misalnya dalam mengendarai mobil di musim hujan, kecepatan kendaraan dibatasi maksimum 60 km/jam. Meminimasi risiko dilakukan dengan upaya-upaya untuk meminimumkan kerugian misalnya dalam produksi, peluang terjadinya produk gagal dapat dikurangi dengan pengawasan mutu (quality control). Menahan sendiri risiko berarti menanggung keseluruhan atau sebagian dari risiko, misalnya dengan cara membentuk cadangan dalam perusahaan untuk menghadapi kerugian yang bakal terjadi (retensi sendiri). Sedangkan pengalihan/transfer risiko dapat dilakukan dengan memindahkan kerugian/risiko yang mungkin terjadi kepada pihak lain, misalnya perusahaan asuransi.
Manajemen risiko mengigatkan bahwa manusia berusaha dengan akalnya untuk mengatasi ketidakpastian yang biasanya menghampiri manusia dalam perjalanan hidup. Di sisi lain Alkitab memuat banyak contoh bahwa TUHAN dapat meluputkan manusia dari aneka kerugian yang dapat timbul di masa depan karena TUHANmemberitahukan apa yang akan terjadi. Contoh kapal yang angkut Paulus alami kerugian besar bukanlah kisah satu-satunya ...... yang jauh lebih menarik misalnya:
Apapun pilihan hidup kita, kita senantiasa diperhadapkan dengan risiko,tetapi syukurlah TUHAN memberikan pengetahuan umum agar dapat meminimalkan kerugian yang akan timbul bahkan bila kita berkenan kepadanya risiko itu dapat dilenyapkan TUHAN sebeb TUHAN sanggup menyatakan segala sesuatu yang tersembunyi di masa depan bila DIA berkenan dan memutuskan memberitahuan kepada kita.
Apapun yang terjadi, Raja Salomo menyatakan bahwa untuk segala keadaan manusia ada waktunya. Pengkhotbah 3:6 ada waktu untuk mencari, ada waktu untuk membiarkan rugi; ada waktu untuk menyimpan, ada waktu untuk membuang;
Bersyukurlah kepada TUHAN sebab itu risiko dan manajemen risiko bagian dari kehidupan manusia dan berusahalah hidup sedemikian rupa agar risiko hidup berkurang karena TUHAN terlibat dan bertanggungjawab khusus dalam hidup kita.
Manajemen risiko mengigatkan bahwa manusia berusaha dengan akalnya untuk mengatasi ketidakpastian yang biasanya menghampiri manusia dalam perjalanan hidup. Di sisi lain Alkitab memuat banyak contoh bahwa TUHAN dapat meluputkan manusia dari aneka kerugian yang dapat timbul di masa depan karena TUHANmemberitahukan apa yang akan terjadi. Contoh kapal yang angkut Paulus alami kerugian besar bukanlah kisah satu-satunya ...... yang jauh lebih menarik misalnya:
- Kisah Yusuf yang mampu memberikan penjelasan makna mimpi Firaun dengan tepat dan memberikan solusi terhadap masalah yang akan timbul dikemudian hari.
- Kisah Daniel yang dapat mengetahui mimpi dan arti mimpi raja Nebukaznesar serta cakap mengurus negara dengan sempurna karena hikmat Tuhan yang dianugerahkan.
Apapun pilihan hidup kita, kita senantiasa diperhadapkan dengan risiko,tetapi syukurlah TUHAN memberikan pengetahuan umum agar dapat meminimalkan kerugian yang akan timbul bahkan bila kita berkenan kepadanya risiko itu dapat dilenyapkan TUHAN sebeb TUHAN sanggup menyatakan segala sesuatu yang tersembunyi di masa depan bila DIA berkenan dan memutuskan memberitahuan kepada kita.
Apapun yang terjadi, Raja Salomo menyatakan bahwa untuk segala keadaan manusia ada waktunya. Pengkhotbah 3:6 ada waktu untuk mencari, ada waktu untuk membiarkan rugi; ada waktu untuk menyimpan, ada waktu untuk membuang;
Bersyukurlah kepada TUHAN sebab itu risiko dan manajemen risiko bagian dari kehidupan manusia dan berusahalah hidup sedemikian rupa agar risiko hidup berkurang karena TUHAN terlibat dan bertanggungjawab khusus dalam hidup kita.
- Tulisan lainnya:
- Jaminan Sosial Dan Hukum Tuhan
- Terbebas Dari Hipokondria
- Antara BPJS Dan Asuransi Swasta Dalam Pandangan Alkitab
- Mentalitas Anak-anak Allah
- Yesus Penasihat Ajaib
- Kesia-siaan Berdasarkan 1Petrus Dan Perjanjian Lama