Hai kekasihku, aku berdoa supaya engkau selamat dan afiat di dalam segala sesuatu, sebagaimana jiwamu pun selamat. ( 3 Yohanes 1:2 TL) // Ἀγαπητέ, περὶ πάντων εὔχομαί σε εὐοδοῦσθαι καὶ ὑγιαίνειν, καθὼς εὐοδοῦταί σου ἡ ψυχή.
Cambridge Bible for School and Colleges menyatakan bahwa "mungkin juga mengejutkan kita untuk menemukan Rasul Yohanes menempatkan kesehatan dan kesejahteraan di atas segala sesuatu; dan meskipun frasa Yunani (περὶ πάντων) memiliki arti kadang-kadang dalam Homer, belum ada penggunaan paralel itu telah ditemukan di salah satu N.T. atau LXX."
Sekalipun menghendaki sehat sehat saja (afiat) namun kadang kadang diizinkan mengalami kekurangan, kesusahan dan kemiskinan yang lebih jelas dicatat oleh full life, yakni :
Full life juga menyatakan : "Mengenai kemakmuran, baik yang jasmaniah maupun yang rohani, Alkitab mengajarkan hal-hal berikut:
penelitian medis terbaru menunjukkan bahwa orang spiritual menunjukkan lebih sedikit perilaku merusak diri sendiri (bunuh diri, merokok, dan obat dan alkohol, misalnya mungkin salah satu sebabnya adanya pengajaran dalam 1 Korintus 6:19-20 yang berbunyi: Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, - dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: karena itu muliakan Allah dengan tubuhmu!, Hal ini berdampak berkurangnya stres, dan total kepuasan hidup yang lebih besar.
Kidshealth.org menyatakan bahwa Ketika keluarga menghadapi situasi sulit, termasuk masalah kesehatan, keyakinan dan praktik keagamaan mereka dapat membantu mereka memerangi perasaan tidak berdaya, mengembalikan makna dan untuk situasi kehidupan, dan mempromosikan mendapatkan kembali rasa kontrol. Untuk beberapa keluarga, spiritualitas dapat menjadi sumber kuat dan penting dari kekuatan.
Alkitab memberi kesaksian bahwa semua manusia itu mudah sakit, misalnya:
Spiritualitas dalam Kristen tidak hanya menghasilkan ketenangan dan kedamaian seperti kajian neuro-imunologi bahwa ketenangan dan kedamaian ini memberikan dampak sebagai berikut:
Cambridge Bible for School and Colleges menyatakan bahwa "mungkin juga mengejutkan kita untuk menemukan Rasul Yohanes menempatkan kesehatan dan kesejahteraan di atas segala sesuatu; dan meskipun frasa Yunani (περὶ πάντων) memiliki arti kadang-kadang dalam Homer, belum ada penggunaan paralel itu telah ditemukan di salah satu N.T. atau LXX."
Sekalipun menghendaki sehat sehat saja (afiat) namun kadang kadang diizinkan mengalami kekurangan, kesusahan dan kemiskinan yang lebih jelas dicatat oleh full life, yakni :
- Walaupun kita dapat berdoa supaya Allah menyediakan seluruh kebutuhan jasmaniah kita, kita harus mengakui ajaran Alkitab bahwa Allah mungkin mengizinkan anak-Nya mengalami masa-masa kekurangan.
- (a) Kita mungkin mengalami kekurangan agar didorong untuk lebih percaya kepada-Nya dan mengembangkan iman, ketabahan rohani dan pelayanan kita (Rom 8:35-39; 2Kor 4:7-12; 6:4-10; 12:7-10; 1Pet 1:6-7).
- (b) Kita mungkin mengalami kesusahan yang amat berat ketika kesaksian kita mengenai Kristus dan pelayanan kita kepada-Nya (Luk 6:20-23; Ibr 10:32-34; 1Pet 2:19-21; Wahy 2:9-10; lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR) mendatangkan penganiayaan dan penindasan dari dunia.
- (c) Kita mungkin menderita kemiskinan disebabkan oleh bencana nasional atau alam seperti peperangan, bencana kelaparan, bencana kekeringan, atau keadaan sosio-ekonomi yang parah (Kis 11:28-30; 2Kor 8:2,12-14).
Full life juga menyatakan : "Mengenai kemakmuran, baik yang jasmaniah maupun yang rohani, Alkitab mengajarkan hal-hal berikut:
- 1) Kata yang diterjemahkan sebagai "baik-baik" (Yun. _euodoo_) secara harfiah berarti "mempunyai perjalanan baik, dipimpin pada jalan yang baik". Menurut pengertian itu, doa pokok Yohanes ialah bahwa sementara orang percaya menempuh jalan keselamatan, mereka dapat berjalan dalam kehendak Allah dan kebenaran-Nya serta menikmati berkat-Nya (bd. ayat 3Yoh 1:3-4).
- 2) Allah menghendaki bahwa kita mendapatkan upah cukup untuk menyediakan rumah, makanan, dan pakaian bagi diri dan keluarga kita, dan masih cukup untuk menolong orang lain sambil ikut menyebarluaskan Injil Kristus (Filipi 4:15-19). Kita tahu bahwa Allah mampu memberikan cukup untuk kebutuhan kita (2 Korintus 9:8-12) dan bahwa Dia berjanji untuk memberikan kepada kita "menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya di dalam Kristus Yesus" (Filipi 4:19).
penelitian medis terbaru menunjukkan bahwa orang spiritual menunjukkan lebih sedikit perilaku merusak diri sendiri (bunuh diri, merokok, dan obat dan alkohol, misalnya mungkin salah satu sebabnya adanya pengajaran dalam 1 Korintus 6:19-20 yang berbunyi: Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, - dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: karena itu muliakan Allah dengan tubuhmu!, Hal ini berdampak berkurangnya stres, dan total kepuasan hidup yang lebih besar.
Kidshealth.org menyatakan bahwa Ketika keluarga menghadapi situasi sulit, termasuk masalah kesehatan, keyakinan dan praktik keagamaan mereka dapat membantu mereka memerangi perasaan tidak berdaya, mengembalikan makna dan untuk situasi kehidupan, dan mempromosikan mendapatkan kembali rasa kontrol. Untuk beberapa keluarga, spiritualitas dapat menjadi sumber kuat dan penting dari kekuatan.
Alkitab memberi kesaksian bahwa semua manusia itu mudah sakit, misalnya:
- Tidak ada yang sehat pada dagingku oleh karena amarah-Mu, tidak ada yang selamat pada tulang-tulangku oleh karena dosaku. (Mzm 38:4)
- Sebab pinggangku penuh radang, tidak ada yang sehat pada dagingku; (Mzm 38:8)
Spiritualitas dalam Kristen tidak hanya menghasilkan ketenangan dan kedamaian seperti kajian neuro-imunologi bahwa ketenangan dan kedamaian ini memberikan dampak sebagai berikut:
- Mencegah terjadinya hormon stres, tekanan darah tidak naik, menekan gangguan jantung koroner.
- Meningkatkan hormon yang memperbaiki tubuh.
- Mengaktifkan sel-sel dalam tubuh untuk melakukan peneyembuhan otomatis.
Yang disebabkan
- Mengenali dan menjaga hati. < Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan. Amsal 4:22 >
- Kelegaaan hati karena kemakmurkan hati dan keberdayaan hati < Aku hendak hidup dalam kelegaan, sebab aku mencari titah-titah-MU. Mazmur 119:45 >
Tetapi juga akibat dari:
Tuhan pemilik kehidupan hadir dalam hidup umat-Nya karena tubuh adalah bait Roh-Nya yang telah dibeli dengan darah yang sangat mahal dengan syarat didiami oleh Roh Allah dan hidup memuliakan Tuhan meskipun untuk memuliakan Tuhan maka Tuhan izinkan sakit dan aneka masalah hidup yang dapat menuntun kita melihat kemuliaan Tuhan lebih dalam hingga satu kali kelak masuk dalam kerajaan-Nya yang kekal dan mulia.
- Tulisan lainnya:
- Selamat, Sehat Dan Berkelimpahan
- Kebahagiaan Yang Sehat, Berkelanjutan Dan Kekal
- TUHAN Itu Penyembuh
- Pengaruh Perbuatan Baik Dan Panjang Umur
- Penyakit Dan Penyembuhnya Menurut Alkitab
- Sembuh Luka Batin Sebab Roh Kudus