Mendapatkan Pengertian Yang Benar

Akan tetapi kita tahu, bahwa Anak Allah telah datang dan telah mengaruniakan pengertian kepada kita, supaya kita mengenal Yang Benar; dan kita ada di dalam Yang Benar, di dalam Anak-Nya Yesus Kristus. Dia adalah Allah yang benar dan hidup yang kekal. 1 Yohanes 5:20

Mendapatkan suatu pengertian bagi manusia yang memiliki rasa ingin tahu sesuatu tawaran yang menarik. Hal ini diungkapkan dalam kisah Hawa saat digoda oleh ular di Taman Eden. Kejadian 3:6 tertulis "Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya." Hawa tertarik memiliki pengertian hal-hal yang baik dan jahat sebab diduga selama hidupnya hanya diberitahu oleh TUHAN hanya segala yang baik saja saat berlangsungnya percakapan / komunikasi antara dirinya dengan Allah. Jika seperti Allah maka ketergantungan kepada Allah akan berkurang bahkan sama seperti Allah tetapi kenyataannya manusia tidak dapat menyamai TUHAN ALLAH melainkan menjadi menderita sebab terpisah dari TUHAN ALLAH dan mendapatkan hukuman atas perbuatannya itu.

Bila Tuhan Allah memberikan pengertian yang benar, baik dan berfaedah untuk membangun dalam rangka menjalankan amanat dari TUHAN kepada Adam dan Hawa maka ular yang pakai oleh iblis memberikan pengertian yang berbeda yaitu tahu yang baik dan jahat sehingga akan lebih mudah jatuh ke dalam dosa saat alami godaan - maka muncul ide-ide yang bukan dari Tuhan. Pengertian manusia sejak tahu yang baik dan jahat kehidupannya mengandalkan pengertiannya sendiri yang terbatas dan tidak sempurna yang dibuktikan dengan jatuhnya Adam dan Hawa dengan informasi hoax atau tidak benar dari ular sehingga manusia mengenal kematian sebagai upah dari dosa.

Manusia sejak Adam dan Hawa disodorkan dua hal pengertian yaitu pengertian yang benar dan pengertian yang keliru dimana hal itu merupakan interpretasi dan pemahaman seseorang terhadap suatu hal. Perbedaan pengertian yang benar dan yang keliru adalah:

• Keakuratan: Pengertian yang benar didasarkan pada fakta dan informasi yang diterima secara valid, sedangkan pengertian yang keliru didasarkan pada informasi yang salah atau tidak benar.
• Dampak: Pengertian yang benar membantu dalam membuat keputusan dan tindakan yang benar dan sesuai, sedangkan pengertian yang keliru bisa membawa dampak negatif dan merugikan bagi diri sendiri dan orang lain.
• Perkembangan: Pengertian yang benar dapat berkembang dan berubah berdasarkan informasi dan pengetahuan yang baru, sedangkan pengertian yang keliru bisa sangat sulit diubah dan membatasi perkembangan dan pemahaman seseorang.

Manusia awalnya sebelum jatuh ke dalam dosa mendapatkan pengertian karena mampu berkomunikasi dengan TUHAN ALLAH dengan harmonis dimana manusia ditolong TUHAN dalam segala sesuatu sesuai kebutuhan dan masalah serta destiny - tujuan hidup diciptakan TUHAN. Sejak terputus dengan TUHAN karena dosa - pengertian diperoleh melalui tahapan tertentu yang tidak lepas dari trial and error. Tahapan itu misal:

• Pengalaman: Seseorang dapat memahami suatu hal melalui pengalaman langsung dengan hal tersebut, baik melalui pengamatan, interaksi, atau partisipasi.
• Belajar dan latihan: Belajar dan latihan adalah proses yang penting untuk memahami suatu hal. Seseorang dapat memahami konsep atau prinsip melalui pengulangan dan latihan yang terus-menerus.
• Penerimaan: Seseorang harus menerima dan mempercayai informasi baru untuk dapat memahaminya. Ini bisa melibatkan mempertimbangkan fakta dan membandingkan dengan keyakinan yang sudah ada.
• Pengorganisasian: Seseorang dapat memahami informasi baru dengan memasukkannya ke dalam kerangka pemikiran yang sudah ada. Ini membantu untuk menyatukan dan membuat senyawa informasi baru dengan pengetahuan yang sudah ada.
• Refleksi: Refleksi adalah proses menilai dan mengevaluasi pemahaman seseorang tentang suatu hal. Ini membantu untuk memperbaiki dan memperkuat pemahaman.

Zaman ini cara yang ditempuh untuk memperoleh pengertian biasanya dilakukan dengan cara:

• Belajar dari pengalaman: Mengalami dan mencoba hal-hal baru adalah cara yang efektif untuk memperoleh pengertian.
• Membaca dan belajar: Baca buku, artikel, dan sumber lain untuk memperoleh pengetahuan dan wawasan.
• Berbicara dan berdiskusi dengan orang lain: Berkomunikasi dan berdiskusi dengan orang lain yang memiliki pandangan dan pengalaman yang berbeda dapat membantu Anda memperoleh pengertian yang lebih luas.
• Berkeliling dan menjelajahi lingkungan Anda dapat membantu Anda memperoleh pengertian tentang dunia dan orang-orang di sekitar Anda.
• Mendengarkan dan memahami pandangan dan pengalaman orang lain dapat membantu Anda memperoleh pengertian dan menjadi pribadi yang lebih empatik.
• Melakukan refleksi dan memikirkan pengalaman dan pemikiran Anda sendiri dapat membantu Anda memperoleh pengertian tentang diri Anda dan memperkuat pemahaman Anda.
• Menjaga keterbukaan dan rasa ingin tahu: Terus-menerus berusaha memahami dan belajar tentang hal-hal baru dapat membantu Anda memperoleh pengertian dan wawasan yang lebih luas.

Manusia mengerti banyak hal selain lewat pandangan alinea di atas, tapi menurut Kitab Henokh dipengaruhi oleh malaikat-malaikat pengawas yang jatuh dalam dosa sehingga menghasilkan nephilim (manusia raksasa) tetapi pengertian yang ditransfer kepada manusia menghasilkan banyak kefasikan, percabulan, penyesatan dan aneka kejahatan misal ilmu sihir, okultisme disamping apa yang disebut teknologi peradaban manusia. TUHAN kemudian mendatangkan hukuman kepada manusia melalui air bah dan menyisakan hanya keluarga Nuh dan para malaikat pengawas yang berbuat dosa dihukum - seperti dikurung di gua-gua yang gelap - maka aneh bagi orang Kristen jika cari wahyu atau aneka kesaktian/ilmu ke sejumlah gua gelap

Manusia tanpa TUHAN meski mendapatkan pengertian yang benar melalui tahapan di atas sifatnya terbatas yaitu berguna selama hidup di bumi saja tidak sampai hidup yang kekal. Memiliki pengertian badani - lahiriah mendapatkan beberapa manfaat, di antaranya:

• Meningkatkan pemahaman: Memiliki pengertian membantu dalam memahami suatu hal dengan lebih baik dan membuat penilaian yang lebih tepat.
• Meningkatkan komunikasi: Memiliki pengertian yang sama membantu dalam berkomunikasi dengan orang lain secara efektif dan memastikan bahwa pesan yang disampaikan diterima dengan benar.
• Meningkatkan kemampuan berpikir: Memiliki pengertian membantu dalam membangun pemikiran yang logis dan memecahkan masalah dengan lebih baik.
• Meningkatkan kreativitas: Memiliki pengertian membantu dalam mengembangkan ide-ide baru dan membuat kontribusi yang berguna bagi masyarakat.
• Meningkatkan empati dan pemahaman terhadap orang lain: Memiliki pengertian membantu dalam memahami perspektif dan pandangan orang lain, dan membantu dalam membangun hubungan yang baik dengan orang lain.

Pengertian manusia dengan adanya pewahyuan dari TUHAN dan menjalin komunikasi dengan-Nya agar mendapatkan pengertian seperti yang dilakukan Adam dan Hawa sebelum jatuh dalam dosa sesuatu yang dibutuhkan manusia sepanjang masa. Tanpa pengertian dari TUHAN maka semua pengertian manusia hanyalah akan mendatangkan peristiwa Nuh terulang kembali meski TUHAN memberikan pelangi. Yesus mengatakan dalam Matius 24:37-39 "Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. Sebab sebagaimana mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera, dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia."

Agar manusia selamat maka perlu pengetahuan / pengertian yang benar dari TUHAN maka TUHAN membuka saluran komunikasi dengan manusia melalui para nabi-Nya dengan puncaknya Sang Firman itu mengenakan daging menjadi manusia menyampaikan pengertian yang benar dari diri-Nya lewat pemulihan hubungan manusia dihadapan TUHAN. Lewat diperdamaikan oleh Kristus Yesus maka manusia mengerti destiny / tujuannya karena dalam kondisi tersebut TUHAN menyampaikan isi hati-Nya kepada manusia dan manusia mendapatkan pengertian yang benar dan vital yaitu mengenal Yang Benar; dan berada di dalam Yang Benar.

Tanpa berada di dalam Yang Benar yaitu TUHAN Mahabenar maka akan tersesat dalam roh dan pikirannya tidak mengetahui kebenaran Allah maka menyimpang / meleset dan disesatkan oleh roh dusta / roh penyesat dan aneka khayalan seperti saat Hawa diperdaya ular. (Mazmur 49:21 - Manusia, yang dengan segala kegemilangannya tidak mempunyai pengertian, boleh disamakan dengan hewan yang dibinasakan.) Dampak pekerjaan roh dusta membuat bersungut-sungut saat mempelajari ajaran yang benar yang disampaikan oleh para utusan-Nya sampai tiba kasih karunia dari Allah dimana TUHAN melawat yang menjadikan orang orang yang sesat mendapatkan pengertian dan orang bersungut-sungut menerima pengajaran (Yesaya 29:24)

Contoh teks Alkitab yang menjelaskan TUHAN sumber mendapatkan pengertian yang benar adalah:

• Keluaran 31:3 - dan telah Kupenuhi dia dengan Roh Allah, dengan keahlian dan pengertian dan pengetahuan, dalam segala macam pekerjaan,
• 2 tawarikh 1:10 - Berilah sekarang kepadaku hikmat dan pengertian, supaya aku dapat keluar dan masuk sebagai pemimpin bangsa ini, sebab siapakah yang dapat menghakimi umat-Mu yang besar ini?"
• Ayub 12:13 - Tetapi pada Allahlah hikmat dan kekuatan, Dialah yang mempunyai pertimbangan dan pengertian.
• Mazmur 119:130 - Bila tersingkap, firman-firman-Mu memberi terang, memberi pengertian kepada orang-orang bodoh.

Yesus TUHAN telah menyampaikan pengajaran-Nya hingga Nikodemus pun seorang pengajar Taurat akhirnya menjadi murid Yesus dan mengerti perlunya berdamai dengan Allah dan juga dilahirkan kembali agar memperoleh hidup yang kekal. Untuk menerima pengajaran-Nya baiklah kita seperti Daud berseru agar diberikan pengertian terhadap Firman yang telah disampaikan-Nya kepada kita. (Mazmur 119:169 - Biarlah teriakku sampai ke hadapan-Mu, ya TUHAN; berilah aku pengertian sesuai dengan firman-Mu.

Yang Benar telah hadir di bumi dan menyampaikan kebenaran sebab DIA adalah jalan, kebenaran dan hidup. Melalui Yesus kita sampai kepada Bapa dan memperoleh hidup kekal. Bersama-Nya kita mendapatkan pengertian yang benar untuk itu perlu percaya pada-Nya dengan segenap hati dan jangan bersandar kepada pengertianmu sendiri. Jika Dia berfirman mengaruniakan pengertian yang benar maka pegang dan peliharalah dan hidupi firman-Nya

Jikalau kamu tahu semua ini, maka berbahagialah kamu, jika kamu melakukannya. Yohanes 13:17

---

Tulisan lainnya:

Nikodemus Mengerti Ajaran Yesus

Ajaran TUHAN Atau Ajaran Manusia

Legalisme Dalam Agama Kristen

Pilih Kristus Seutuhnya

ALLAH Itu Benar