Teguh dalam TUHAN suatu keadaan dimana hatinya tetap tertuju kepada Kristus dengan setia karena terus berakar dan bertumbuh hingga hasilkan buah sekalipun diterpa aneka godaan, pencobaan dan serangan yang dibuat untuk mengoyahkan atau menguncang hidup beserta Yesus. Bersama Yesus TUHAN mungkin alami hal-hal yang tidak dapat dipahami, lingkungan dan kondisi internal yang tidak mendukung dengan sejumlah beban hidup yang menekan seperti yang di alami Paulus, misal dengan hadirnya duri dalam daging tetapi tetaplah berdiri dengan teguh dalam TUHAN.
Faktor mendasar untuk tetap tinggal dalam TUHAN adalah hidup kudus sebab TUHAN adalah kudus. Hal ini juga dikatakan dalam Ayub 11:13-15 - Jikalau engkau ini menyediakan hatimu, dan menadahkan tanganmu kepada-Nya; jikalau engkau menjauhkan kejahatan dalam tanganmu, dan tidak membiarkan kecurangan ada dalam kemahmu, maka sesungguhnya, engkau dapat mengangkat mukamu tanpa cela, dan engkau akan berdiri teguh dan tidak akan takut. Bila berbuat dosa segera mengaku dan bertobat maka Dia yang setia dan adil akan mengampuni dan darah-Nya menyucikan dari segala dosa dan kejahatan. Dengan tetap melakukan yang benar dan baik menurut TUHAN yang suci maka akan semakin teguh dan kuat di dalam TUHAN. (Ayub 17:9 - Meskipun begitu orang yang benar tetap pada jalannya, dan orang yang bersih tangannya bertambah-tambah kuat.)
Bila hidup kita teguh berada dalam TUHAN tidak dapat dilepaskan dari Tuhan sendiri. Hal ini dinyatakan karena:
- Kuasa Allah ~ Yudas 1:24 - Bagi Dia, yang berkuasa menjaga supaya jangan kamu tersandung dan yang membawa kamu dengan tak bernoda dan penuh kegembiraan di hadapan kemuliaan-Nya,
- Hadirat Allah ~ Mazmur 16:8 - Aku senantiasa memandang kepada TUHAN; karena Ia berdiri di sebelah kananku, aku tidak goyah.
- Pengharapan akan Tuhan ~ Mazmur 26:1 - Dari Daud. Berilah keadilan kepadaku, ya TUHAN, sebab aku telah hidup dalam ketulusan; kepada TUHAN aku percaya dengan tidak ragu-ragu.
- Permohonan Kristus ~ Lukas 22:31-32 - Simon, Simon, lihat, Iblis telah menuntut untuk menampi kamu seperti gandum, tetapi Aku telah berdoa untuk engkau, supaya imanmu jangan gugur. Dan engkau, jikalau engkau sudah insaf, kuatkanlah saudara-saudaramu.
- Kestabilan emosi dan pikiran: Seseorang yang kokoh dalam keyakinan mereka memiliki kestabilan emosi dan pikiran yang lebih baik, yang membantu mereka menghadapi situasi sulit dengan lebih baik dan membuat keputusan yang tepat.
- Kemampuan untuk mengatasi tantangan: Seseorang yang kokoh dalam keyakinan mereka memiliki kekuatan dan tekad yang lebih besar untuk mengatasi tantangan dan kesulitan dalam hidup mereka.
- Kemampuan untuk memberikan dukungan dan membantu orang lain: Seseorang yang kokoh dalam keyakinan mereka memiliki kemampuan untuk memberikan dukungan dan membantu orang lain yang sedang menghadapi masalah, karena mereka memiliki keyakinan yang kuat dan stabil.
- Kemampuan untuk menjalani hidup yang bermakna: Seseorang yang kokoh dalam keyakinan mereka memiliki tujuan dan nilai-nilai yang kuat, yang membantu mereka menjalani hidup yang bermakna dan memiliki dampak positif pada lingkungan sekitar.
Bila teguh dalam TUHAN maka kemerdekaan dalam Kristus akan menetap di hidup kita karena tidak ada kuk perhambaan atau kehancuran oleh serang iblis karena tidak akan jatuh tergeletak sekalipun menanggung penderitaan akibat memikul salib dan ikut Yesus. Tetap berdiri dalam kesatuan roh dan sehati berjuang karena iman dari berita Injil Kristus. Keteguhan diuji dalam kesusahan-kesusahan, hal ini diungkapkan misal dalam:
- Mazmur 44:18-20 ~ Semuanya ini telah menimpa kami, tetapi kami tidak melupakan Engkau, dan tidak mengkhianati perjanjian-Mu. Hati kami tidak membangkang dan langkah kami tidak menyimpang dari jalan-Mu, walaupun Engkau telah meremukkan kami di tempat serigala, dan menyelimuti kami dengan kekelaman.
- Roma 8:35-37 ~ Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang? Seperti ada tertulis: "Oleh karena Engkau kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari, kami telah dianggap sebagai domba-domba sembelihan. Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.
- Roma 8:18 ~ Sebab aku yakin, bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita.
- 1 Petrus 4:13 ~ Sebaliknya, bersukacitalah, sesuai dengan bagian yang kamu dapat dalam penderitaan Kristus, supaya kamu juga boleh bergembira dan bersukacita pada waktu Ia menyatakan kemuliaan-Nya.
Tuhan ingin umat-Nya memiki pendirian yang teguh dalam berjalan bersama-Nya. Beberapa faktor yang menyebabkan goyah dalam mengikut Tuhan adalah:
- Dalam perumpamaan Penabur orang yang tidak teguh dalam Tuhan adalah seperti tanah yang berbatu-batu dimana setelah mendengar firman itu, menerima dengan gembira, tetapi mereka itu tidak berakar, mereka percaya sebentar saja dan pada masa pencobaan mereka murtad (Lukas 8:13) Segala batu-batu yang menyebabkan tidak berakar harus disingkirkan dan membiarkan TUHAN menbajak dan mengolah tanah hati kita yang membuat teguh dalam pencobaan.
- Dalam perumpamaan dua macam dasar, orang yang tidak teguh adalah orang yang tidak melakukan perkataan Yesus yang didengarnya sebab jika mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu. Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab didirikan di atas batu.
- Dalam Mazmur 78:8 dicontohkan nenek moyang Israel yang termasuk bagian dari angkatan pendurhaka dan pemberontak adalah mereka yang tidak tetap hatinya dan tidak setia jiwanya kepada Allah.
Dalam teks di atas, kita berdiri teguh dalam TUHAN terkait karena kewargaan kita adalah di dalam sorga, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat, yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia, menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya. Sebab orang yang tercatat dalam kitab Kehidupan di surga maka janganlah goyah dan meninggal Yesus TUHAN agar tidak terhapus dari kitab kehidupan dan menjadikan hidup bermakna dalam dunia sekarang ini juga di bumi dan langit baru..
- Tulisan lainnya:
- Rahasia Kemuliaan Di Balik Penderitaan
- Percaya Teguh Jaya
- Menantikan TUHAN
- Kasih Karunia Luputkan Murtad
- Ketekunan Spiritualitas Kristen
- Kegagalan Beriman Menurut Kitab Yudas