Gunung Batu, yang pekerjaan-Nya sempurna, karena segala jalan-Nya adil, Allah yang setia, dengan tiada kecurangan, adil dan benar Dia. Ulangan 32:4
Gunung Batu berasal dari kata צוּר - tsur yang memiliki arti "rock, cliff, rocky, stones, strength. Allah sebagai Gunung Batu / Tsur dalam Perjanjian Lama muncul sebanyak 34 kali. Dalam Perjanjian Baru Yesus dikatakan sebagai batu karang dan batu penjuru sebab DIA adalah Allah sang Firman yang mengenakan daging jadi manusia. (1 Korintus 10:4)
Gunung batu pada umumnya memiliki sejumlah manfaat, seperti:
Pernyataan Musa yang menyatakan bahwa TUHAN (YHWH - Yahweh) sebagai Allah adalah gunung batu kemudian dipopulerkan kembali oleh Raja Daud. Dalam 2 Samuel 22 diungkapkan oleh Daud dalam suatu nyanyian kepada TUHAN pada waktu TUHAN telah melepaskan dia dari cengkeraman semua musuhnya dan dari cengkeraman Saul. Pernyataan Daud tersebut dalam ayat 32 tertulis "Sebab siapakah Allah selain dari TUHAN, dan siapakah gunung batu selain dari Allah kita?" Daud menyatakan TUHAN sebagai gunung batu erat kaitannya dengan fungsi secara militer yaitu seperti tempat perlindungan dari semua musuh yang mengincar nyawa Daud.
Secara teknis gunung batu adalah tempat perlindungan saat perang dan bencana alam. Hal ini dimungkinkan karena:
Allah sebagai gunung batu berarti di dalam DIA dapat menjadi pengamat dan pengintai sebab ketinggian dan lokasi gunung batu yang strategis dapat dimanfaatkan untuk melakukan pengamatan dan pengintai terhadap wilayah musuh. Pasukan militer saat ini dapat mengirimkan personel atau menginstal alat pengamatan seperti kamera, radar, atau drone untuk memantau kegiatan musuh. Nabi Habakuk sebagai contoh seorang pengintai. Dalam Habakuk 2:1-2 ditulis : Aku mau berdiri di tempat pengintaianku dan berdiri tegak di menara, aku mau meninjau dan menantikan apa yang akan difirmankan-Nya kepadaku, dan apa yang akan dijawab-Nya atas pengaduanku. Lalu TUHAN menjawab aku, demikian: "Tuliskanlah penglihatan itu dan ukirkanlah itu pada loh-loh, supaya orang sambil lalu dapat membacanya.... TUHAN akan menjadikan kita dapat melihat sekeliling kita seperti tanda-tanda zaman baik melalui situasi dan kondisi yang dialami maupun melalui mimpi, penglihatan dan hal-hal supranatural. Dengan mengenal tanda zaman dan pergerakan dari musuh maka dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi aneka peristiwa yang akan menghampiri kita.
Gunung batu adalah tempat latihan: Beberapa gunung batu yang memiliki kondisi lingkungan yang ekstrem dan medan yang sulit, dapat digunakan sebagai tempat latihan bagi pasukan militer. Latihan di gunung batu dapat membantu pasukan militer untuk meningkatkan ketahanan fisik, keterampilan navigasi, dan strategi bertempur di medan yang berat. Dalam Hakim-hakin 3:2 dikatakan bahwa Tuhan melatih Israel untuk mampu berperang sedangkan dalam Ibrani 5:14 dikatakan bahwa kita dilatih TUHAN untuk dapat membedakan yang baik dan yang jahat dengan tujuan melakukan semua yang baik menurut pendapat TUHAN. Latihan membuat tubuh menjadi kuat melakukan kehendak TUHAN dan menang atas musuh yang jahat sebab dia adalah pencuri, pembunuh dan pembinasa.
Gunung batu tempat untuk pemasangan senjata: Beberapa gunung batu di dunia dimanfaatkan untuk pemasangan senjata pertahanan, seperti meriam atau rudal. Hal ini dilakukan untuk memperkuat pertahanan suatu wilayah atau untuk menghalangi serangan musuh. Karena TUHAN gunung batu maka DIA menyediakan senjata yang dapat diambil dan dikenakan oleh kita agar dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan tetap berdiri, sesudah kamu menyelesaikan segala sesuatu. Jadi berdirilah tegap, berikatpinggangkan kebenaran dan berbajuzirahkan keadilan, kakimu berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil damai sejahtera; dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahat, dan terimalah ketopong keselamatan dan pedang Roh, yaitu firman Allah, dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus, (Efesus 6:13-18)
Karena TUHAN adalah gunung batu maka hanya pasukan khusus yang terlatih di medan yang sulit dan membawa peralatan yang ringan namun efektif yang menang. Pasukan khusus yang ada digunung batu kepunyaan TUHAN adalah seperti Yosua dengan pesan dari TUHAN adalah kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa; janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke manapun engkau pergi. Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.
TUHAN itu Gunung Batu sebab dalam DIA ada tempat perlindungan dan tempat pengintaian dan juga melatih untuk menjadi kuat dan mampu berperang untuk mendapatkan kemenangan bersama-Nya yaitu sang Pahlawan perang. Dalam perayaan kemenangan yang dianugerahkan TUHAN maka sepantasnya kita memuji, meninggikan dan memasyurkan nama TUHAN seperti yang dilakukan oleh Musa, Daud dan pahlawan iman lainnya hingga memasuki bumi baru dan langit baru di tempat kediaman Allah yang tidak tergoncangkan.
Gunung Batu berasal dari kata צוּר - tsur yang memiliki arti "rock, cliff, rocky, stones, strength. Allah sebagai Gunung Batu / Tsur dalam Perjanjian Lama muncul sebanyak 34 kali. Dalam Perjanjian Baru Yesus dikatakan sebagai batu karang dan batu penjuru sebab DIA adalah Allah sang Firman yang mengenakan daging jadi manusia. (1 Korintus 10:4)
- Sumber mineral: Batuan yang terdapat di gunung batu dapat menjadi sumber mineral seperti emas, perak, tembaga, timah, dan berbagai logam lainnya yang sangat berharga.
- Sumber air: Beberapa gunung batu juga menjadi sumber air untuk wilayah sekitarnya. Air hujan yang jatuh di atas gunung akan tersimpan di dalam bebatuan dan membentuk sumber air yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari seperti irigasi, air minum, dan industri.
- Pariwisata: Gunung batu menjadi salah satu destinasi wisata yang populer karena keindahan alamnya dan menjadi tempat yang menantang bagi para pendaki. Banyak orang yang datang ke gunung batu untuk menikmati pemandangan indah, melakukan aktivitas olahraga, atau sekadar mencari ketenangan.
- Penelitian ilmiah: Beberapa gunung batu di dunia menjadi objek penelitian ilmiah yang penting, seperti studi geologi, geofisika, meteorologi, dan penelitian tentang kehidupan di lingkungan yang ekstrem. Penelitian-penelitian ini dapat memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih mendalam tentang dunia alam.
Pernyataan Musa yang menyatakan bahwa TUHAN (YHWH - Yahweh) sebagai Allah adalah gunung batu kemudian dipopulerkan kembali oleh Raja Daud. Dalam 2 Samuel 22 diungkapkan oleh Daud dalam suatu nyanyian kepada TUHAN pada waktu TUHAN telah melepaskan dia dari cengkeraman semua musuhnya dan dari cengkeraman Saul. Pernyataan Daud tersebut dalam ayat 32 tertulis "Sebab siapakah Allah selain dari TUHAN, dan siapakah gunung batu selain dari Allah kita?" Daud menyatakan TUHAN sebagai gunung batu erat kaitannya dengan fungsi secara militer yaitu seperti tempat perlindungan dari semua musuh yang mengincar nyawa Daud.
Secara teknis gunung batu adalah tempat perlindungan saat perang dan bencana alam. Hal ini dimungkinkan karena:
- Kepadatan dan kekuatan struktur: Gunung batu biasanya memiliki struktur yang padat dan kuat, yang memungkinkan batuan tersebut menjadi tempat perlindungan yang kokoh dan tahan lama. Gua-gua dan celah-celah di dalam gunung batu juga biasanya memiliki dinding yang cukup tebal dan kuat.
- Terpencil: Banyak gunung batu terletak di lokasi yang terpencil dan sulit dijangkau, sehingga dapat memberikan perlindungan yang lebih aman bagi pasukan atau orang yang bersembunyi.
- Sulit terdeteksi: Beberapa gunung batu memiliki keadaan lingkungan yang cukup sulit untuk dideteksi oleh musuh. Misalnya, celah-celah di dalam gunung batu yang cukup dalam dan gelap sulit untuk diakses dan ditemukan.
- Dapat menyediakan air dan sumber daya: Beberapa gunung batu memiliki sumber air di dalamnya, yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan pasukan atau orang yang bersembunyi. Selain itu, beberapa jenis gunung batu juga dapat menyediakan sumber daya alam, seperti kayu bakar dan makanan.
- Memiliki akses tersembunyi: Beberapa gua dan celah di dalam gunung batu dapat memiliki akses yang cukup tersembunyi, yang memungkinkan pasukan atau orang yang bersembunyi masuk atau keluar dari tempat perlindungan tersebut tanpa terdeteksi oleh musuh.
Allah sebagai gunung batu berarti di dalam DIA dapat menjadi pengamat dan pengintai sebab ketinggian dan lokasi gunung batu yang strategis dapat dimanfaatkan untuk melakukan pengamatan dan pengintai terhadap wilayah musuh. Pasukan militer saat ini dapat mengirimkan personel atau menginstal alat pengamatan seperti kamera, radar, atau drone untuk memantau kegiatan musuh. Nabi Habakuk sebagai contoh seorang pengintai. Dalam Habakuk 2:1-2 ditulis : Aku mau berdiri di tempat pengintaianku dan berdiri tegak di menara, aku mau meninjau dan menantikan apa yang akan difirmankan-Nya kepadaku, dan apa yang akan dijawab-Nya atas pengaduanku. Lalu TUHAN menjawab aku, demikian: "Tuliskanlah penglihatan itu dan ukirkanlah itu pada loh-loh, supaya orang sambil lalu dapat membacanya.... TUHAN akan menjadikan kita dapat melihat sekeliling kita seperti tanda-tanda zaman baik melalui situasi dan kondisi yang dialami maupun melalui mimpi, penglihatan dan hal-hal supranatural. Dengan mengenal tanda zaman dan pergerakan dari musuh maka dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi aneka peristiwa yang akan menghampiri kita.
Gunung batu adalah tempat latihan: Beberapa gunung batu yang memiliki kondisi lingkungan yang ekstrem dan medan yang sulit, dapat digunakan sebagai tempat latihan bagi pasukan militer. Latihan di gunung batu dapat membantu pasukan militer untuk meningkatkan ketahanan fisik, keterampilan navigasi, dan strategi bertempur di medan yang berat. Dalam Hakim-hakin 3:2 dikatakan bahwa Tuhan melatih Israel untuk mampu berperang sedangkan dalam Ibrani 5:14 dikatakan bahwa kita dilatih TUHAN untuk dapat membedakan yang baik dan yang jahat dengan tujuan melakukan semua yang baik menurut pendapat TUHAN. Latihan membuat tubuh menjadi kuat melakukan kehendak TUHAN dan menang atas musuh yang jahat sebab dia adalah pencuri, pembunuh dan pembinasa.
Gunung batu tempat untuk pemasangan senjata: Beberapa gunung batu di dunia dimanfaatkan untuk pemasangan senjata pertahanan, seperti meriam atau rudal. Hal ini dilakukan untuk memperkuat pertahanan suatu wilayah atau untuk menghalangi serangan musuh. Karena TUHAN gunung batu maka DIA menyediakan senjata yang dapat diambil dan dikenakan oleh kita agar dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan tetap berdiri, sesudah kamu menyelesaikan segala sesuatu. Jadi berdirilah tegap, berikatpinggangkan kebenaran dan berbajuzirahkan keadilan, kakimu berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil damai sejahtera; dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahat, dan terimalah ketopong keselamatan dan pedang Roh, yaitu firman Allah, dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus, (Efesus 6:13-18)
Karena TUHAN adalah gunung batu maka hanya pasukan khusus yang terlatih di medan yang sulit dan membawa peralatan yang ringan namun efektif yang menang. Pasukan khusus yang ada digunung batu kepunyaan TUHAN adalah seperti Yosua dengan pesan dari TUHAN adalah kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa; janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke manapun engkau pergi. Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.
TUHAN itu Gunung Batu sebab dalam DIA ada tempat perlindungan dan tempat pengintaian dan juga melatih untuk menjadi kuat dan mampu berperang untuk mendapatkan kemenangan bersama-Nya yaitu sang Pahlawan perang. Dalam perayaan kemenangan yang dianugerahkan TUHAN maka sepantasnya kita memuji, meninggikan dan memasyurkan nama TUHAN seperti yang dilakukan oleh Musa, Daud dan pahlawan iman lainnya hingga memasuki bumi baru dan langit baru di tempat kediaman Allah yang tidak tergoncangkan.
Dia mengangkat aku dari lubang yang bergemuruh, keluar dari rawa lumpur, dan menetapkan kakiku di atas gunung batu; membuat langkah-langkahku tegap. ~ Mazmur 40:2 - AYT
- Tulisan lainnya:
- Rusa Melukiskan Orang Percaya
- TUHAN Sang Pelindung
- Penundukkan Diri Terhadap TUHAN
- Yesus Singa Yehuda
- TUHAN Itu Pahlawan Perang
- Teror Dan Kerajaan Allah
